Puisi Sayyidina Akkasah "Adakah Kau Tahu" Puisi Cinta Penuh Makna - Sampah Kata
Bertanya
pada sekeping hati...
Masih adakah
kini goresan aksara
di setiap
detak nafasnya untukku
ataukah
hanya tertinggal pena tak bermangsi
hingga tak ada lagi goresan sang puja di seutas kisah ini...
Di manakah
untaian aksara
yang semula
tersaji di sudut hampaku
Dimanakah
pena bermangsi rasa
yang selalu
torehkan kalimat jiwa,
Hanya tanya
dalam akal...
Adakah kau
tau...
Aku
rindu..celoteh lugu tersaji di wajah kelu
kala
bahasaku di rajam pilu yang bermuara pada senandung cinta
Aku
rindu..senyum pena mengurai ayat' ayat
kasih
bertinta
dari cinta yang putih
dan Aku
rindu tawamu mengukir
di kornea
mataku
Adakah kau
tau itu. . .?!
Ketahuilah...
Sejauh-jauh akalku pergi
dan langkah yang menapak setiap waktu adalah namamu,
adakah kau tau
itu. . .?!
Rindu ini..
Biar ku
tanggung sendiri
karna
pijakku bukan menyesali tapi mencintai
walau
terbata-bata langkahku
ada ribuan aksara jiwa yang masih utuh
tersimpan rapi di bingkai hati.
Langsung saja lihat Facebooknya :
(Catatan Penutup)
Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.
Salam kopi pahit...
Sampah Kata Seniman Bisu
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi
Post a Comment