Puisi Devan Rafandra Gibran "Cinta Selesai" Puisi Paling Sedih - Sampah Kata
Jika bagimu
aku hanyalah puisi tanpa judul,
Mungkin seseorang di luar sana
akan memberiku sebuah nama paling sempurna.
Mencintaiku
tanpa frasa dan akhir kata.
Perihal
bertahanku, maaf!
Aku cukupkan
musim hujan ini.
Kasihan
hati; selalu kuyup oleh kebodohannya sendiri.
Selamat
menemukan dia yang lebih jujur dari puisi ini.
Hati-hati!
Didepan sana
banyak syair palsu yang ambigu.
Semoga kita
beruntung dilain waktu.
Jika tidak
bersatu, setidaknya saling merindu.
Atau bahkan
saling mendoakan meski malu-malu.
***
(Aku)
Devan
Rafandra Gibran
(Catatan Penutup)
Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.
Salam kopi pahit...
Sampah Kata Seniman Bisu
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi
Post a Comment