Puisi Jendra .A. "Terjebak" Puisi Kritik Sosial- Sampah Kata
Ketika orang
dalam kesulitan
Kau datang
mengulurkan tangan
Memberi
bantuan bukan cuma-cuma.
Bukan juga
karena dermawan.
Dalam
kesulitan dan kesempitan
Kau tambah
penderitaan.
Kau beri
pinjaman dengan bunga berlipat ganda.
Menjadi
santapan yang empuk bagi para rentenir.
Dengan bujuk
rayu
Kau jebak
mereka dengan hutang yang
tak
berkesudahan
Ketika
mereka tak sanggup menunaikan kewajiban tepat waktu.
Kau rampas hak mereka dengan keji.
Dimanakah hati nuranimu?
Ratapan dan
tangisan mereka tak kau perdulikan.
Demi target
yang kau perhitungkan.
Sungguh
hatimu bagai batu.
Hatimu buta,
silau karena harta dunia
Hatimu telah
mati
Perbuatan mu
keji bagai iblis
tanpa belas
kasih.
Jakarta, 1
Maret 2021
Langsung saja lihat Facebooknya :
(Catatan Penutup)
Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.
Salam kopi pahit...
Sampah Kata Seniman Bisu
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi
Post a Comment