Puisi Rita Mayasari "Nanggala" Puisi Duka dan Air Mata

Table of Contents

 

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Salam kopi pahit...
Puisi merupakan ungkapan perasaan yang menggambarkan tentang cinta, kehidupan, bahagia, sedih, rindu dan alam. Oleh karenanya pada postingan ini, admin ingin membagikan puisi cinta romantis karya Rita Mayasari. 

Dalam hal ini admin menekankan bahwa sumber tulisan dan hak cipta sepenuhnya milik penulis. Selamat membaca!.

Profil singkat penulis :
Facebook Rita Mayasari
Instagram Rita Mayasari

"NANGGALA"
Oleh : Rita Mayasari

Berlayar jauh menuju dasar samudera..

Dengan tekad, semangat serta niat menunaikan tugas..

Bersama paus besi tua, para tentara menyelami dalamnya lautan..

Bersenandung riang tanpa tau ajal menjelang..

Takdir menggiring Nanggala bersama awaknya jauh dibawah pemukaan laut..

Menyelam terlalu dalam bukanlah niatan..

Namun itulah skenario kehidupan, kepastian yang telah ditulis oleh pena Tuhan..

Wahai para awak kapal Nanggala..

Semoga perjuanganmu menjadi sahid..

Meski bukanlah medan perang, namun resikomu tetaplah kematian..

Wahai para awak kapal Nanggala..

Sebelum melangkah kau pasti tau, segala kemungkinan baik maupun buruk pasti ada..

Namun tetap kau langkahkan kakimu, berangkat dengan gagah perkasa..

Kau tinggalkan keluarga, dengan diiringi do'a orang-orang tercinta..

Namun Tuhan lah pemilik segalanya..

Kau dipanggil oleh sang Pemilik cinta mungkin karena kau terlalu dirindukanNYA..

Kita pasti kembali meski dengan waktu yang tak sama..

Wahai para awak Nanggala...

Jika rumah tak lagi menjadi tempatmu kembali..

Semoga pintu-pintu Surga terbuka, dan menjadi tempat tinggal terakhir yang abadi..

Tanjungpinang Kepri

Senin, 26 April 2021/ 06.57wib

***
Demikian puisi karya Rita Mayasari yang dikirim oleh penulis untuk dimuat dalam web ini. 

(Catatan Penutup)

Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.
Salam kopi pahit...

Sampah Kata Seniman Bisu
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi