Puisi Rita Mayasari "Persinggahan Terakhir" Puisi Kehidupan Penuh Makna

Table of Contents

 

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Salam kopi pahit...
Puisi merupakan ungkapan perasaan yang menggambarkan tentang cinta, kehidupan, bahagia, sedih, rindu dan alam. Oleh karenanya pada postingan ini, admin ingin membagikan puisi cinta romantis karya Rita Mayasari

Dalam hal ini admin menekankan bahwa sumber tulisan dan hak cipta sepenuhnya milik penulis. Selamat membaca!.

Profil singkat penulis :
Facebook Rita Mayasari
Instagram Rita Mayasari


PERSINGGAHAN TERAKHIR
Oleh : Rita Mayasari


Cerita suka dan duka para pengembara dunia..

Terbentuk dari wujud sperma kita telah ditakdirkan untuk berlomba..

Pelajaran pertama bahwa hidup tidak hanya tentang pasrah..

Pelajaran pertama tentang kegagalan dan keberhasilan..

Bahkan tentang hidup dan mati..

Persaingan sengit sebelum ruh ditiupkan pada janin..


Lalu sang pemenang akan mendapatkan hadiah istimewa 

berupa rahim seorang ibu yang penuh cinta..

Mendapatkan hak pertama untuk menjadi egois..

Dimana sang ibu bisa saja kehilangan nikmat selera..

Nikmat tidur..

Nikmat santai dan banyak hal hanya demi janin didalam perutnya..


Dengan tangisan pertama, cucu-cucu Adam memasuki alam dunia..

Dengan tiket berupa nyawa sang ibu sebagai taruhannya..

Dengan kasih sayang malaikat tak bersayap 

itu pula mereka tumbuh dewasa..

 

Belajar kembali segala hal tentang kehidupan dan kematian..

Belajar bahwa hidup kali ini pun 

tentang persaingan, tentang perlombaan..

Entah itu dalam kebaikan maupun keburukan..

 

Yang jelas dunia ini adalah persinggahan hamba Tuhan..

Kehidupan adalah persiapan, dimana kita membawa segala bekal..

Kematian adalah kapal 

yang akan membawa kita kembali ke kampung akhirat...

Amalan adalah tiket yang menentukan persinggahan terakhir, 

entah itu Neraka atau Surga..

Barangkali juga kekal diantara keduanya..

Tanjungpinang Kepri, Jum'at/ 02 April 2021


***
Demikian puisi karya Rita Mayasari yang dikirim oleh penulis untuk dimuat dalam web ini. 

(Catatan Penutup)

Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.
Salam kopi pahit...

Sampah Kata Seniman Bisu
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi

Post a Comment